MAKALAH KONSEP DASAR IPS
![Picture](/uploads/5/2/0/5/52059133/3140928.jpg?144)
Di susun Oleh:
Melparia Pakpahan
(7143141057)
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmatnya, akhirnya penulisan tugas makalah yang berjudul ini dapat selesai tepat waktu walaupun kenyataannya masih banyak kekurangan.
Kami sadar bahwa penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan dan, jauh dari sempurna. Oleh karena itu kami berharap adanya kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Adapun tugas makalah ini dapat kami selesaikan karena adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya laporan tugas makalah ini.
Semoga segala bantuan yang diberikan kepada kami dalam menyusun laporan tugas makalah ini dapat bermanfaat dan mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa. Akhir kata kami berharap agar laporan makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada hakikatnya manusia hidup tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, manusia senantiasa membutuhkan orang lain. Pada akhirnya manusia hidup secara berkelompok-kelompok. Manusia dalam bersekutu atau berkelompok akan membentuk suatu organisasi yang berusaha mengatur dan mengarahkan tercapainya tujuan hidup yang besar. Dimulai dari lingkungan terkecil sampai lingkungan terbesar.
Pada mulanya manusia hidup dalam kelompok keluarga. Selanjutnya mereka membentuk kelompok lebih besar lagi seperti suku, masyarakat dan bangsa. Kemudian manusia hidup bernegara. Manusia membentuk negara sebagai persekutuan hidupnya.
Dalam membentuk kelompok tersebut, secara tidak langsung manusia telah belajar tentang ilmu baik ilmu sosial , budaya maupun kealaman. Perkembangan masyarakat saat ini yang semakin kompleks, menuntut manusia untuk lebih cermat dalam menata kehidupan. Bagi masyarakat yang tidak memahami ilmu maka akan tertinggal jauh dari masyarakat lain yang banyak belajar mengenai ilmu. Karena dapat terlihat pada zaman yang semakin modern seperti sekarang ini, ilmu pengetahuan berkembang layaknya seperti kilat yang terus menyambar. Dari belahan dunia yang satu telah menciptakan temuan baru, belahan dunia yang lain juga menciptakan formula-formula baru yang dapat memudahkan pekerjaan manusia di muka bumi ini.
Ilmu pengetahuan yang semakin maju tersebut akan dapat merubah kondisi bumi ini dari mulai semakin baik bahkan ada juga dampak negatif yang membuat bumi ini semakin buruk. Hal itu tentu saja pengaruh ulah manusia yang salah dalam membuat penemuan-penemuan baru, karena yang difikirkan dalam membuat penemuan baru tersebut hanya untuk kepentingan pribadi tanpa memikirkan dampak yang akan dirasakan ketika penemuan itu telah digunakan.
Didalam makalah ini akan diterangkan mengenai esensi dan konsep dasar ilmu-ilmu sosial, Bidang-bidang Ilmu Sosial
Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan Ilmu Pengetahuan Sosial karena ilmu-ilmu sosial merupakan pengembangan dari IPS. Melalui ilmu-ilmu sosial lainnya kita tidak hanya mengetahui cara bersosialisasi di dalam masyarakat tetapi kita juga dapat mengetahui ilmu-ilmu sosial lainnya, seperti sejarah, Geografi, Antropologi, Sosiologi dan Psikologi sosial.
B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini masalah-masalah yang akan dibahas antara lain:
1. Apa yang dimaksud dengan konsep IPS?
2. Apa bidang-bidang ilmu sosial dan cakupannya?
3. Apa yang di maksud dengan geografi?
4. Apa yang dimaksud dengan sejarah?
5. Apa yang dimaksud dengan ekonomi?
6. Apa yang dimaksud dengan antropologi?
7. Apa yang dimaksud dengan sosiologi?
8. Mengapa IPS itu dikatakan terapadu?
C. Tujuan Penulisan
Dalam membuat makalah ini tentunya penulis mempunyai tujuan diantaranya:
1. Untuk mengetahui Makna konsep IPS
2. Untuk mengetahui makna geografi
3. Untuk mengetahui makna sejarah
4. Untuk mengetahui makna ekonomi
5. Untuk mengetahui makna antropologi
6. Untuk mengetahui makna sosiologi
7. Untuk mengetahui mengepa IPS itu dikatakan terpadu
D. Manfaat Penulisan
Penulisan makalah ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi penulis dan pembaca, antara lain:
1. Bagi penulis makalah ini bermanfaat untuk menambah wawasan
2. Bagi pembaca makalah ini bermanfaat sebagai bahan acuan dan refrensi belajar
3. Dan memberi kemudahan untuk memahami materi pembelajaran
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Konsep IPS
Konsep adalah sesuatau yang tergambar dalam pikiran-suatu pemikiran, gagasan atau suatu pengertian.
Konsep studi soaial (IPS) yaitu kata atau ungkapan yang berhubungan dengan sesuatu yang menonjol,Sifat yang melekat. Pemahaman dan pengguna’an konsep yang tepat bergantung pada penguasaan sifat yang melekat tadi, pengertian umum kata yang bersangkutan. Konsep memiliki pengertian denotatif dan juga pengertian konotatif.
Konsep IPS tentu saja adalah suatu pengertian yang mencitrakan suatu fenomena atau benda yang berkaitan dengan IPS. Konsep tentang fenomena atau benda yang berkenan dengan IPS itu memiliki pengertian denotatif dan terutama perngertian konotatif. Pengertian denotatif adalah pengertian berdasarkan arti katanya yang dapat digali dalam kamus, sedangkan pengertian kono-tatif adalah pengertian yang tingkatnya tinggi dan luas.
Ilmu-ilmu pengetahuan sosial dapat dimanfaatkan didalam masyarakat ditempat kaki kita berpijak karena ilmu-ilmu sosial dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari yang berfungsi sebagai interaksi atau komunikasi karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain.
B. Bidang-bidang Ilmu Sosial
Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan Ilmu Pengetahuan Sosial karena ilmu-ilmu sosial merupakan pengembangan dari IPS. Melalui ilmu-ilmu sosial lainnya kita tidak hanya mengetahui cara bersosialisasi di dalam masyarakat tetapi kita juga dapat mengetahui ilmu-ilmu sosial lainnya, seperti sejarah, Geografi,ekonomi, Antropologi, dan Sosiologi .
1.Geografi.
Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang lingkungan atau kewilayaan dalam konteks keruangan. Yang menjadi objek study Geografi adalah Geosfer. Yaitu, permukaan bumi yang merupakan bagian dari bumi yang terdiri atas Atmosfer(lapisan Udara), Litosfer (Lapisan Batuan,kulit bumi), Hidrosfer (Lapisan Air) dan Biosfer (Lapisan Kehidupan).Geografi diartikan pula sebagai ilmu pengetahuan yang berkenaan dengan deskripsi dan penjelasan tentang pola-pola lokasi gejala yang statis atau yang bergerak di permukaan bumi. Adapun hubungannya dengan IPS adalah IPS mengambil materi dari geografi yang terkait dengan ruang bumi, garis lintang, bujur, arah, jarak, lokasi ruang, kondisi alam, tata lingkungan, sumber daya alam, serta interaksi antar bangsa dan manusia dengan lingkungan.
2 Ekonomi
Pengertian Ekonomi, menurut bahasa yaitu berasal dari bahasa Yunani yaitu Oikos berarti keluarga atau rumah tangga sedangkan Nomos berarti peraturan atau aturan. Pengertian Ekonomi adalah salah satu bidang ilmu sosial yang membahas dan mempelajari tentang kegiatan manusia berkaitan langsung dengan distribusi, konsumsi dan produksi pada barang dan jasa Ekonomi adalah tindakan manusia yang ditunjukan untuk mencari kemakmurannya. Adapun hubungannya dengan IPS adalah IPS mengambil materi ilmu ekonomi terkait dengan usaha manusia untuk mencapai kemakmuran, dan gejala-gejala serta hubungan yang timbul dari usaha tersebut.
3 Sejarah
Istilah sejarah berasal dari kata Arab “sujaratun” yang artinya pohon. Pengertian pohon disini semula dimaksud sebagai “pohon silsilah”. Sebenarnya “silsilah” hanya salah satu aspek kecil saja dari pengertian sejarah yang sebenarnya. Dalam pengertian dasar, istilah sejarah adalah tejemahan dari bahasa Inggris “history” yang asal mulanya dari kata Yunani “Historia” yang artinya “suatu inkuiri” (suatu hasil penelitian). Sejarah termasuk salah satu dari ilmu-ilmu sosial. Sejarah menempati kedudukan yang khas, fokus kajian sejarah adalah manusia (individu atau kelompok masyarakat) yang hidup disuatu tempat (spasiai) tetentu pada suatu waktu (temporal) tertentu. Faktor waktu inilah yang paling membedakan sejarah dengan ilmu-ilmu sosial lainnya.
4. Antropologi
Antropas sendiri itu berarti manusia. Secara singkat antopologi berarti suatu studi tentang manusia dengan pekerjaannya (Anthropology is the study of man and his works). Pekerjaan manusia disini termasuk segala hasil pemikiannya atau hasil akal budinya, secara singkat dirangkum dalam istilah kebudayaan. Adapun hubungannya dengan IPS ialah IPS mengambil materi antropologi yang terkait dengan kajian hasil budidaya manusia dalam menjaga eksistensinya dan usaha meningkatkan kehidupan, baik aspek lahiriah maupun batiniah.
5.Sosiologi
Sosiologi berasal dari kata Latin “socius” dan kata Yunani “Logos”. Socius berarti teman dan logos berarti kata atau berbicara. Jadi sosiologi berarti berbicara mengenai teman, yang dalam perkembangannya berarti ilmu mengenai masyarakat. Sosiologi mempelajari hubungan timbal balik antara individu dengan individu, idividu dengan kelompok dan kelompok dengan masyarakat. objek kajian sosiologi adalah masyarakat Sebagai ilmu sosial, keterkaitan IPS dengan ilmu sosial adalah IPS mengambil materi sosiologi yang mempelajari masyarakat secara keseluruhan dan hubungan antara individu dan masyarakat tersebut.
C.Mengapa IPS dikatakan terpadu
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bukan merupakan suatu biadang keilmuan atau disiplin bidang akademis, melainkan lebih merupakan suatu bidang pengkajian tentang gejala dan masalah sosial.Dalam kerangka kerja pengkajian Ilmu Pngetahuan Sosial (IPS) mengunakan bidang-bidang keilmuan yang termasuk bidang-bidang ilmu sosial.
IPS atau studi Sosial ini, merupakan perpaduan dari berbagai bidang keilmuan Ilmu Sosial yang merupakan gabungan dari beberapa ilmu social seperti sejarah, geografi, ekonomi, antropologi, sosiologi. Studi Sosial memiliki perbedaan yang prinsipiil dengan ilmu-ilmu sosial.Proses pembelajaran pendidikan IPS dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan sesuai dengan kebutuhan dan tingkat usia peserta didik masing-masing.
Jadi, IPS di katakan terpadu karena merupakan gabugan dari berbagai disiplin ilmu-ilmu sosial seperti sejarah, geografi, ekonomi, antropologi, dan sosiologi.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari uraian pada bab pembahasan sebelumnya kami sebagai penyusun dapat menyimpulkan sebagai beriku:
1. Konsep dasar ilmu sosial adalah suatu pengertian yang mencitrakan suatu fenomena atau benda yang berkaitan dengan ilmu-ilmu sosial
2. Ilmu sosial dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari yang berfungsi sebagai interaksi/komunikasi karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain
3. Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan IPS karena Ilmu-ilmu sosial merupakan pengembangan dari IPS
4. Bidang-bidang Ilmu-ilmu Sosial antara lain. Adalah:
· Geografi: ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer
· Sejarah: ilmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa kehidupan manusia pada masa lampau.
· Ekonomi: bidang ilmu sosial yang membahas dan mempelajari tentang kegiatan manusia berkaitan langsung dengan distribusi, konsumsi dan produksi pada barang dan jasa.
· Sosiologi: ilmu sosial yang mempelajari tentang hubungan anatar manusia dalam kenteks sosialnya
· Antrologi: Ilmu sosial yang mempelajari aspek kebudayaan yang ada di dalam masyarakat.
5. dikatakan IPS terpadu, karena merupakan paduan atau gabungan dari berbagai bidang ilmu sosial seperti sejarah, geografi, ekonomi, antropologi, dan sosiologi.